Di awal kita sudah disajikan alur yang begitu acak, namun seiring berjalannya waktu kita mulai paham alur cerita ini. Yakni Olivia (Julie Estelle) merupakan editor perusahaan percetakan yang merasakan patah hati setelah ditinggal kekasihnya, Jamie (Reza Rahadian) tanpa kabar selama berbulan-bulan. Galau mulai menerjang perasaan Olivia yang merasa dikhianati namun masih tetap mengharapkan kehadiran kekasihnya. Ditengah masa transisi dihatinya, datang seorang pria bernama Aryo (Darius Sinathriya) yang merupakan penulis buku best seller mencoba masuk ke hatinya dengan begitu tekun. Pada awalnya Olivia menolak segala upaya Aryo, namun ketekunannya ditambah kelelahannya menanti Jamie membuatnya perlahan membuka hati untuknya. Aryo yang merupakan karakter yang memiliki banyak wawasan, pemikiran, dan bendahara kata puitis yang lumayan makin menguaatkan penokohannya sebagai seorang penulis. Keduanya merasa cocok hingga akhirnya berpacaran. Tempo yang sangat cepat di awal membuat saya menyayangkan cepatnya proses pendekatan mereka.
Kejutan terjadi. Jamie yang pada awalnya diperkirakan kembali ke New York oleh Olivia dan teman-temannya ternyata masih di Indonesia bahkan bertetangga dan bersahabat dengan Aryo. Aryo dan Jamie sudah bersahabat sejak kecil. Namun Jamie ternyata sedang mengalami suatu penyakit bernama Anoreksia Nervosa dan komplikasi kanker hati. Keadaanya itu membuatnya untuk mengutus Aryo kepada Olivia untuk mengobati luka yang telah ditinggalkannya sekaligus mengamankannya dari orang lain agar dia bisa terus memantau Olivia.
Seiring berjalannya waktu, hubungan Aryo dan Olivia makin dekat dan dalam. Kemesraan keduanya membuat orang-orang disekitarnya iri, termasuk Jamie. Perlahan Jamie mulai termakan rasa cemburu. Hal ini tidak disukai oleh Aryo yang awalnya melakukan hal itu demi membahagiakan sahabatnya dan kini dia merasa bahwa Jamie hanya menyiksa dirinya sendiri. Namun Aryo juga menyukai Olivia yang membuatnya merasa senang hati mendapat tugas itu dari Jamie.
Cerita yang awalnya dibangun untuk menciptakan rasa simpati pada ketiganya perlahan dirusak oleh keegoisan tokoh Jamie. Jamie tidak mau bagian dirinya pada diri Olivia semakin hilang karena hadirnya Aryo dalam kehidupan Olivia. Jamie pun memerintahkan Aryo untuk memutuskan Olivia. Suatu keadaan yang akan menyiksa teman dan juga cintanya. Apa yang akan dipilih Aryo?.
Alur maju-mundur sebenarnya tidak terlalu memusingkan berkat editing yang apik. Pengemasan yang dilakukan pun cukup lumayan. Namun kata beberapa komentar mengenai sisi medis, ada ketidak akuratan data tentang bagaimana Reza memerankan Jamie yang mengidap penyakit berat. Film yang mengangkat penyakit memang merupakan sesuatu yang sangat umum di kawasan Asia seperti Korea, Jepang, Cina, hingga Thailand, namun mereka mampu mengatasi kedetailan informasi penyakitnya. Memang sangat amat disayangkan bahwa sebagian besar sutradara Indonesia masih sering mengesampingkan research yang membuat filmnya ditertawakan pihak-pihak yang memang mengerti hal-hal yang ada dalam film. Belum lagi beberapa adegan yang sangat akrab di sinetron yang muncul seperti kecelakaan, adegan pemakaman, dll.
Rating : 7
No comments:
Post a Comment